Andai aku dikirim bertugas ke pelosok
Andai suatu saat nanti aku dikirim untuk bertugas kepelosok Indoonesia khususnya yang berada dipulau Sumatra
Seperti yang kita tahu pulau di Indonesia ada banyak sekali,namun apabila nanti saya dikirim ke pulau sumatra,misalnya desa siberut kepulauan mentawai,Sumatra Barat. Pulau Siberut terletak di lepas pantai Sumatera Barat yang dipisahkan oleh Selat Mentawai dan berjarak kurang lebih 155 km dari kota Padang.
Saya yang kebetulan bertempat tinggal di daerah jabodetabek,menurut saya ilmu yang saya punya cukup untuk di bagikan pada anak-anak daerah komreng,yang merupakan masih daerah pedesaan.yang saya pikir pendidikan disana masih kurang terjangkau
Budaya dan adat masyarakat daerah siberut tidak begitu jauh dengan kebudayaan bugis,Sumatra Barat pada umumnya. masyarakat Mentawai merupakan suku bangsa di Indonesia yang masih sangat tradisional dan sebagian besar menganut kepercayaan animisme. Kegiatan sosialnya dipusatkan di sekitar UMA, yaitu suatu rumah bersama yang berukuran panjang dan dihuni oleh 30 - 80 orang.
Saya akan mengajarkan pelajaran yang umum saja,seperti matematika,tata-krama
Saya menginginkan anak-anak di karantina,jadi tidak hanya untuk masyrakat setmpat tetapi juga anak-anak jalanan,dengan dikarantina menurut saya, .selain itu alasan saya mengkarantina adalah perilaku sebagian besar dipengaruhi oleh tempat tinggal mereka..sebulan sekali mereka bisa pulang berkunjung kerumah masing-masing
Saya akan mengajarkan matematika untuk anak-anak daerah komreng ,seperti tambah-pengurangan-pembagian-perkalian,mencongak,soal-soal cerita seperti yang diajarkan pada umumnya,sempoa dasar untuk membantu perhitungan dasar pada matematika.
Lalu saya akan mengarkan tentang tata krama bangsa timur seperti di Indonesia,bagaimana cara bersikap kepada orang yang lebih tua,cara bersikap kepada orang yang lebih muda,cara bersikap kepada teman sebaya.namun ketika saya mengajarkan tentang tata-krama bukan berarti di daerah komreng tidak sopan,akan tetapi kita harus mewarisi kebudayaan Indonesia seperti tata-krama.selain itu saya akan mengajak anak-anak untuk berkomunikasi dengan baik kepada orang-orang beda usia.dimulai dengan berkomunikasi dengan saya sehingga saya bisa menilai apakah metode yang saya gunakan berhasil atau tidak dan juga saya berkomunikasi dengan masing-masing orang tua.saya akan mengajak anak-anak untuk study banding juga kedarah lain di Indonesia seperti dalam rangka study tour.
Bagaimana biaya yang didapatkan untuk melakukan study tour tersebut?
saya mempunyai program untuk membuat hasil karya khas dari palembang sebagai pemasukan keuangannya.yang bertujuan juga sebagai melatih berbisnis untuk anak-anak,seperti membuat kain songket,atau memanfaatkan limbah rumah tangga seperti plastik untuk didaur ulang sebagai kerajinan tangan seperti tas,atau dapat memanfaatkan anak-anak yang memiliki bakat seperti melukis dengan dikembangkan hasilnya pun dapat bernilai ekonomis,atau anak-anak yang bisa bermain musik.Dan banyak lagi.
Dengan dikirimkannya saya ke pelosok indonesia,saya harap saya bisa lebih memajukan lagi perekonomian indonesia.selain itu juga saya bisa belajar banyak dari penduduk setempat.daya juga berharap masyakat setempat dapat lebih memanfaatkan kekayaan yang ada disana,seperti mem-budi dayakan bunga teratai.
Jadi menurut saya dikirim ke pelosok bukan berarti perekonomian kita menurun,atau hidup menjadi tidak pasti,atau mungkin seperti yang dikatakan orang jaman sekarang “masa depan suram” tetapi justru menambah pengalaman,menambah wawasan dan tergantung dari bagaimana kita menyikapinya karena sesuatu yang dimulai dengan sikap positif akan menghasilkan sesuatu yang positif. Dan bagi saya ini seperti tantangan tersendiri